Beberapa bulan yang lalu pada waktu aku nonton TV, aku dapat nasehat yang membuat aku berusaha n semangat untuk memperbaiki semuanya. Dalam sinema tersebut sang ibu menceritakan kepada anak2nya mengapa keluarganya bisa harmonis dan mesti dalam keadaan kekurangan mereka tetap bersyukur dan bahagia.
" Sang ibu bilang kalau setiap hari dia menyisihkan 1 genggam beras untuk disimpan. Setelah 1 bulan, semua beras yang terkumpul tadi dijual, lalu dari hasil penjualan beras tersebut dia bagi 2. Sebagian dikirim ke orang tua sang ibu dan sebagian lagi dikirim ke orang tua suaminya. Begitu yang terjadi setiap bulan. Mesti dalam keadaan kekurangan mereka tetap berusaha untuk berbagi rizki dengan orang tua mereka. Dia percaya dengan begitu orang tuanya akan selalu menyayangi dan mendoakan dan merestui setiap langkah mereka. Karena doa restu orang tua adalah restu Allah. Dengan mereka menyisihkan rizki mereka walau sedikit untuk orang tua, insya Allah mereka tidak akan kekurangan dan insya Allah, Allah akan selalu memberi kita rizki yang lebih dari itu. "
Sejak saat itu aku berfikir kenapa aku ga melakukan sama dengan yang Sang ibu itu lakukan???
Toh tu ga ada salahnya kan. Dan aku selalu berusaha untuk memberikan sebagian dari uang yang aku dapat kepada kedua orang tua aku dan simbah aku.
Aku ga mau menyesal untuk kedua kalinya......
Sekitar 1 tahun yang lalu, waktu itu simbah putri aku ( orang tua bapak ) nginep dirumah aku. Waktu itu simbah lagi sakit. Aku pengen banget membuat orang2 disekitar aku itu bangga ma aku. Aku yang dulu nakal banget sekarang bisa berubah. Ups kok aku ngomong sih law aku nakal :D. Aku bilang dalam hati aku law nanti aku gajian aku pengen beliin sesuatu untuk simbah. Tapi sayang 2 hari sebelum aku gajian, simbah meninggal dunia.
Aku menyesal banget........ dan aku ga mau tu terulang lagi. Sejak itu aku mutusin untuk bisa ngasih sesuatu untuk orangtua dan simbah aku sebelum terlambat. Dan ternyata menyenangkan banget bisa berbagi dengan orang yang kita sayangi.
Tadi aku minta izin sama Aa' apa aku boleh seperti itu terus mesti kita sudah menikah nanti. Aa' bilang boleh n Aa' seneng banget aku bisa seperti itu.
Terima kasih Ya Allah...........
" Sang ibu bilang kalau setiap hari dia menyisihkan 1 genggam beras untuk disimpan. Setelah 1 bulan, semua beras yang terkumpul tadi dijual, lalu dari hasil penjualan beras tersebut dia bagi 2. Sebagian dikirim ke orang tua sang ibu dan sebagian lagi dikirim ke orang tua suaminya. Begitu yang terjadi setiap bulan. Mesti dalam keadaan kekurangan mereka tetap berusaha untuk berbagi rizki dengan orang tua mereka. Dia percaya dengan begitu orang tuanya akan selalu menyayangi dan mendoakan dan merestui setiap langkah mereka. Karena doa restu orang tua adalah restu Allah. Dengan mereka menyisihkan rizki mereka walau sedikit untuk orang tua, insya Allah mereka tidak akan kekurangan dan insya Allah, Allah akan selalu memberi kita rizki yang lebih dari itu. "
Sejak saat itu aku berfikir kenapa aku ga melakukan sama dengan yang Sang ibu itu lakukan???
Toh tu ga ada salahnya kan. Dan aku selalu berusaha untuk memberikan sebagian dari uang yang aku dapat kepada kedua orang tua aku dan simbah aku.
Aku ga mau menyesal untuk kedua kalinya......
Sekitar 1 tahun yang lalu, waktu itu simbah putri aku ( orang tua bapak ) nginep dirumah aku. Waktu itu simbah lagi sakit. Aku pengen banget membuat orang2 disekitar aku itu bangga ma aku. Aku yang dulu nakal banget sekarang bisa berubah. Ups kok aku ngomong sih law aku nakal :D. Aku bilang dalam hati aku law nanti aku gajian aku pengen beliin sesuatu untuk simbah. Tapi sayang 2 hari sebelum aku gajian, simbah meninggal dunia.
Aku menyesal banget........ dan aku ga mau tu terulang lagi. Sejak itu aku mutusin untuk bisa ngasih sesuatu untuk orangtua dan simbah aku sebelum terlambat. Dan ternyata menyenangkan banget bisa berbagi dengan orang yang kita sayangi.
Tadi aku minta izin sama Aa' apa aku boleh seperti itu terus mesti kita sudah menikah nanti. Aa' bilang boleh n Aa' seneng banget aku bisa seperti itu.
Terima kasih Ya Allah...........
Setiap orang pernah mengalami kesedihan dan kegagalan, tapi yang terpenting adalah belajar dari pengalaman itu, karena itu yang akan membuat kita menjadi dewasa ^_^
BalasHapusSelamat datang masa depan yang bahagia....
Thanks ya ^_^
BalasHapuskasihilah sesama mu manusia seperti kamu mengasihi diri mu sendiri dan apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk TUHAN dan bukan untuk manusia..
BalasHapusSEMANGAT ya , jangan pantang nyerah....
GBU
oce om... makacih yach ^_^
BalasHapusTambah cakep aja :d
BalasHapus